TOTABUAN.CO BOLSEL – Kader PDI Perjuangan sekaligus anggota DPR RI Komisi V, Herson Mayulu menegaskan, siap ikut campur di Pilkada Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel). Bahkan rela datang dari Jakarta hanya ingin menghadiri deklarasi sekaligus mengantar pasangan Iskandar Kamaru-Deddy Abdul Hamid mendaftar di KPU Jumat 4 September 2020.
Pernyataan tersebut dilontarkan Mayulu saat menyampaikan arahan di acara deklarasi bertempat di halaman kantor DPC PDI Jalan Boulevard Desa Sondana Jumat 4 September 2020.
“Kalau siapa yang bilang bahwa Herson Mayulu tidak boleh urus Bolsel, itu namanya Pandir,” katanya.
Dia mengatakan, alasan untuk ikut campur urusan Pilkada dan memenangkan Pasangan BERKAH ini, karena dia merupakan kader PDI Perjuangan. Selain lanjut Om Oku sapaan akrab warga, karena dia ditugaskan oleh partai untuk memenangkan pasangan yang diusung partai Besutan Megawati Soekarno Putri ini yang dibeberapa daerah di Sulut yang menyelenggarakn Pilkada.
“Jadi tidak ada urusan dengan isu-isu tersebut. Tadi, saya sudah laporkan ke Pak Olly selaku ketua DPD PDIP Sulut, bahwa saya akan hadir di deklarasi Bolsel,” kata Bupati Bolsel dua periode ini.
Pasangan Iskandar-Deddy memang sejak awal telah disiapkan sejak awal untuk meneruskan program pembangunan di Bolsel yang dia tinggalkan pasca mencalonkan diri sebagai caleg dan dilantik sebagai anggota DPR RI.
Bupati Bolsel dua periode ini optimis jika dua kader PDI Perjuangan akan kembali terilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati untuk memimpin Kabupaten Bolsel lima tahun ke depan. (*)