TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU–Pengelolaan keuangan daerah di Kotamobagu tahun anggaran 2012 lalu, sudah memberikan harapan baru.
Kali ini, pengelolaan keuangan Kotamobagu pada tahun anggaran 2012, mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara mengatakan, hasil WDP yang diterima tentu merupakan hasil kerja keras dari semua pihak, termasuk fungsi pengawasn dari DPRD.
” Tentu akan ini bagian dari kerja keras kita, termasuk fungsi DPRD yang terus memberikan masukan sekaligus pengawasan,” ucap Walikota saat memberikan sambutan di acara paripurna pembahasan APBD tahun anggaran 2014 tahap satu Selasa (24/12).
Opini WDP yang diraih, nantinya akan menjadi motivasi lagi dalam pengelolaan keuangan tahun mendatang. Tentunya perbaikan cara pengelolaan keuangan lebih baik dan lebih akuntabel.
Walikota menargetkan, pada pengelolaan keuangan tahun anggaran 2014 mendatang, penataan keuangan akan lebih ditata semaksimal mungkin. Termasuk aset yang menjadi kendala selama ini, akan dituntaskan, ujarnya.
Untuk hasil pengelolaan keuangan pada tahun anggaran 2012 lalu, tiga kabupaten di Bolmong Raya meraih opini WDP. Ketiganya yakni, Kabupaten Bolmong Selatan, Bolmong Timur dan Kota Kotamobagu. Sedangan dua kabupaten lainnya yakni Kabupaten Bolmong Utara dan Kabupaten Bolaang Mongondow mendapat opini disclaimer karena buruknya pengelolaan dan penataan keuangan.
Editor Hasdy Fattah