TOTABUAN.CO BOLTIM—Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bolmong Timur (Boltim) terus melakukan evaluasi rencana kerja anggaran (RKA) tahun anggaran 2014 mendatang. Asisten III Bidang Administrasi Pemerintah Boltim Djainudin Mokoginta mengatakan, untuk pengurangan perjalanan dinas yang tertata dalam RKA di seluruh Satuan Kinerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah rasional.
“Sesuai dengan perencanaan Pak Bupati Sehan Landjar untuk SKPD yang menonjol atau besar mendapat 250 juta, sedangkan untuk yang sisanya hanya 150 juta.”ujar Mokoginta.
Ia menambahkan,tak ada tendensius atau pilih kasih dalam pemotongan perjalanan dinas kali ini. Dicontohkannya, seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU) mereka termasuk dalam kategori dinas besar dengan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tinggi.
“Lebih ke garis koordinasi atau undangan rapat dengan pemerintah pusat dalam melakukan lobi dana atau bantuan. Sedangkan untuk yang lain,disesuaikan dengan kinerja yang utama dalam daerah.”tambahnya.
Selain itu, mokoginta juga mengatakan jangan ada SKPD yang merasa dikesampingkan. Pemotongan ini sudah masuk dalam kategori normal. Kalaupun ada penambahan nantinya bisa disesuaikan pada Angaran Pengeluaran Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2014 nanti,tandasnya.
Editor Hasdy Fattah