TOTABUAN.CO, BOLTIM—Ketua DPD II Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Bolmong Timur (Boltim) Chandra Modeong akhirnya mencoret nama Saptono Paputungan dari daftar calon sementara (DCS).
Alasan pencoretan nama tersebut disebabkan karena, Saptono lalai untuk melakukan proses pengunduran diri dari anggota DPRD yang notebene menjadi syarat maju sebagai caleg.
Saptono waktu lalu duduk dikursi DPRD dari partai Republikan yang kemudian berencana mencalonkan diri dari partai Hanura.
“Saptono sudah dicoret dari DCS. Dia kami nilay lalay untuk proses pengunduran diri anggota DPRD. Padahal itu menjadi syarat untuk maju sebagai caleg dari partai lain,” kata Chandra saat diwawancarai totabuan.co sabtu 27 Juli 2013.
Chandra menambahkan Saptono sudah didealine sejak dua bulan lalu saat sudah mulai dilakukan pemeriksaan terkait kasus dana MaMi. Bahkan, sekretaris sudah memberikan contoh dua bentuk surat untuk mengundurkan diri secara pribadi dan mengundundurkan diri dari anggota DPRD.
Namun hingga kini tak ditindak lanjuti oleh Saptono sehingga pihaknya langsung mencoret dari daftra,tuturnya.
Ditanya soal keterlibatan Saptono dalam kasus dana MaMi yang suda dijadikan tersangka, Chandra enggan memberikan komentar lebih.
“Soal itu, biarlah berproses dan itu menjadi kewenangan penyidik Polres,” tuturnya .
Peliput: Hasdy Fattah
