TOTABUAN.CO BOLMONG – Rencana merelokasi para pedagang yang berjualan di Pasar Lolak ke pasar Dulangon Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih tertunda tahun ini. Tertundanya relokasi para pedagang itu, karena Pandemi Covid-19.
“Rencana relokasi para pedagang ke Pasar Dulangon nanti pada 2021 mendatang,” ujar Kadis Perdagangan dan ESDM Bolmong Tony Toligaga.
Relokasi para pedagang ke Pasar Dulangon karena pasar yang sebelumnya ditempati sudah tidak layak.
“Di pasar Dulangon akan lebih baik,” ucapnya.
Mereka yang akan berjualan di pasar tersebut, merupakan pedagang dari Pasar Lolak.
Menurut Tony, nantinya pasar Lolak pasca direlokasinya para pedagang, sudah akan dikosongkan.
Dia mengatakan, bangunan Pasar Dulangon sudah diserahkan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah sejak 2017 lalu.
Saat ini pemerintah daerah sedang mematangkan lagi kondisi pasar untuk persiapan relokasi pada 2021 mendatang.
“Jadi dimatangkan dulu, kemudian kita relokasi,” kata Tonny. Pada tahun anggaran 2021 inisudag ada anggaran pendamping relokasi. Namun terjadinya refocussing anggaran karena Covid 19. (*)