TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Puluhan honorer kategori dua (K2) Senin (24/2) mendatangi kantor DPRD Kotamoabagu. Kedatangan para honorer yang tak lulus itu, untuk mempertanyakan nasib mereka menjadi pegawai negeri sipil.
Kedatangan puluhan tenaga honorer itu, langsung diterima komisi I. Sempat berdialog dan mereka mempertanyakan nasib mereka yang sudah berpuluh tahun menjadi tenaga Honda hingga kini tak lulus dalam seleksi.
“ Yang ingin kami tanyakan, ada tenaga Honda K1 yang tak lulus, kenapa diikutkan lagi di seleksi Honda K2,” kata Jein Wauran guru Honorer di SD Bilalang sejak 2005 lalu ini.
Anggota Komisi I DPRD Kotamobagu Ridwan Makalalag mengatakan, sudah menerima aspirasi mereka. Bahkan kata Ridwan, masih akan berkoordinasi lagi dengan pihak pemerintah daerah soal nasib tenaga Honda.
“ Kita sudah terima aspirasi mereka dan akan kita koordinasikan dengan pihak eksekutif. Makanya ini akan kita tindak lanjuti dengan pertemuan internal,” tutur Ridwan usai menerima para tenaga Honorer itu.
Editor Hasdy Fattah