TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Puluhan aktivis dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bolmong Raya nyaris adu jotos dengan sejumlah Polisi Pamong Praja senin (25/11). Mereka dipaksa keluarkan dari halaman rumah dinas (Rudis) oleh Pol PP, lantaran melakukan aksi demo dan ingin bertemu dengan walikota Kotamobagu Tatong Bara.
Tujuan dari puluhan aktivitas dari HMI itu, ingin melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan walikota terkait visi misi saat kampanye pada pemilihan walikota dan wakil walikota juni lalu.
Namun, belum sempat bertemua dengan orang nomor satu di Kotamobagu itu, mereka dipaksa keluar dari halaman rudis. Aksi dorong dengan sejumlah Pol PP tak terhindarkan lantaran puluhan aktivis ini bersikeras bertahan dan ingin bertemu dengan Walikota.
Satu persatu mereka diantar keluar halaman. Bahkan salah satu dari mereka dikabarkan cidera dibagian lengan lantaran dipaksa keluar oleh sejumlah oknum Pol PP.
Editor Hasdy Fattah