TOTABUAN.CO BOLTIM— Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Boltim 2015 nanti, isu miring melanda lima personil KPU Boltim. Dimana santer terdengar lima personil KPU tersebut, mulai retak dan tidak sejalan lagi. Menyusul adanya putusan yang beberapa waktu lalu, terkait dua anggota legislatif terpilih yang baru dilantik Senin (15/9/2014) kemarin.
‘’Ini kua gara-gara rapat yang lalu. Terkait putusan anggota legislatif yang terjerat hukum,’’ ujar sumber.
Menjawab kabar tersebut, salah satu personil KPU Boltim, Ronal Limbanon, membatah keras bahwa ada keretakan ditubuh penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu) ini.
“Itu hanya isu saja, buktinya kami pada acara pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim lalu hadir bersama-sama,” terang Ronal, saat dihubungi.
Bahkan dengan tidak sesumbar, Ronald yakin ke 5 komisioner KPUD Boltim yang ada saat ini siap mensukseskan Pilkada di tahun 2015 mendatang.
“Untuk lebih jelasnya lihat saja kami akan eksis di Pilkada 2015 nanti,” tegas alumni fakultas hukum Unsrat Manado ini. (tr2/ar)
