Kotamobagu (totabuan.co) – Setelah melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) mulai desa/kelurahan kecamatan bahkan tingkat Kota, Pemkot akhirnya menyimpulkan untuk rencana pembangunan pada 2014 mendatang mencapai Rp 305 miliar rupiah.
Hal ini merupakan usulan yang disampaikan lewat musyawarah rencana pembangunan tingkat Provinsi tahun 2013, di Hotel Sintesa Peninsula Manado.
Musrenbang tingkat Provinsi Sulut itu dibuka oleh Gubernur Dr Sinyo Harry Saundajang (SHS) dan turut dihadiri oleh menteri Perencanaan pembangunan nasional/kepala Bappenas Armida Alis Jahbana, Mendagri yang diwakili oleh Ahmad Zubaidi, Kepala Badan Penelitian dan Pembangunan Kemendagri, Ketua DPRD Sulut, FORKOPIMDA (Forum Koordinasi Pimpinan daerah) Sulut, Bupati dan Walikota se Sulut, Sekda serta Kepala Bappeda se Sulut.
Dengan mengambil tema Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Penguatan Kelembagan Dalam Rangka Peningkatan Pelayanan Publik dan Daya Saing Daerah, Pemkot telah mengusulkan anggaran pembangunan mencapai kurang lebih Rp 305 miliar.
Menurut Walikota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit ME, acara tersebut sangat penting, dan strategis dalam rangka sinkronisasi data dan rencana program kerja pembangunan antara kota Kotamobagu dengan Provinsi Sulut pada 2014 mendatang.
“Ada banyak program kegiatan yang kami usulkan dan terangkum dalam tiga bidang ,di sertai total anggaran. Mulai, bidang sosial, budaya, ekonomi dan infrastruktur,” ujar Djelantik kepada se jumlah wartawan.
Dia pun berharap usulan yang disampaikan Pemkot Kotamobagu kiranya dapat berjalan secara efektif dan efien, secara berjenjang.
“Kegiatan Musrenbang ini sudah dilakukan mulai dari tingkat desa dan keluarahan, kecamatan bahkan kota sampai ke tingkat provinsi, semoga usulan-usulan tersebut dapat terealisasi,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, walikota bersama seluruh kepala daerah lainnya, telah menandatangani, beita acara hasil kesepakatan Musrenbang. RKPD, dihadapan menteri PPN/ kepala Bappenas, mendagri, serta Gubernur Sulut. (has)