TOTABUAN.CO BOLMONG—Polisi akhirnya mengeluarkan tembakan gas air mata, setelah warga mencoba memaksa masuk ke lokasi perusahan. Warga yang memaksa masuk ke lokasi, kocar kacir mencari perlindungan terkena dampak dari tembakan gas air mata itu.
Padahal warga hanya bermaksud, untuk memastikan apakah alat penyedot pasir itu sudah dikeluarkan atau tidak.
Dari pantauan wartawan totabuan.co lokasi perusahan dijaga ketat aparat. Namun warga terus memaksa masuk ke lokasi. Saat ini ada tiga mobil tronton dan satu unit eskavator yang berada di lokasi.
Bahkan tiga mobil tronton terlihat mengangkut container, yang belum sempat diturunkan. Namun, akibat emosi warga, kaca bagian depan mobil tronton, pecah karena dilempar warga.
Warga masih tetap menuntut, agar alat berat yang dibawa pihak perusahan untuk segera dikeluarkan. Sementara saat ini lokasi bahkan jalur trans Sulawesi masih di jaga aparat, karena terdenagr kabar akan ada rencana dilakukan blockade jalan kembali dari warga, jika alat berat tak dikeluarkan.
Peliput Rahman Rahim
Editor Hasdy Fattah