TOTABUAN.CO, BOLMONG—Kepala desa Konarom Utara Kecamatan Dumoga Tenggara Kabupaten Bolmong I Wayan Ridwan dipukul saat sidang isu santet senin (02/09/2013).
Pemukulan terhadap kepala desa itu, saat pembacaan peraturan desa (Perdes) tentang santet yang intinya mengeluarkan pelaku santet dari kampung.
Camat Dumoga Tenggara Hasran Tongkukut mengatakatan, I Wayan saat dipukul tepat berada disampingnya saat akan membacakan keputusan sidang.
Sidang itu dihadiri tokoh adat, tokoh agama serta unsur lainnya dari dua desa yakni Konarom Utara dan Barat.
“ Kepala desa saat itu duduk disamping saya. Saya kaget tiba-tiba sudah terjadi pemukulan,”kata Camat.
Namun warga sendiri bersikeras. Dimana, peraturan desa (Perdes) tentang santet tetap harus dijalankan. Namun desakan itu ditantang pihak keluarga oknum terduga santet.
Mereka protes karena apa yang mereka tuduhkan tidaklah benar. Sejumlah personil Polres Bolmong dikerahkan ke Dumoga untuk membantu pengamanan jalannya sidang. Hingga kini belum ada hasil sidang, bahkan terduga santet masih bertahan dirumahnya.
Peliput Hasdy Fattah