TOTABUAN.CO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) siang ini mengadakan rapat bersama dengan Panitia Persiapan Natal 2014 yang diketuai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise.
Dalam rapat itu turut hadir pula Kepala BIN Marciano Norman, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
“Persiapan Natal tadi hanya rapat koordinasi saja, dalam rangka kedatangan presiden ke Jayapura,” ujar Yohana Yembise di kompleks Istana, Jakarta, Kamis (18/12).
Yohana mengatakan, perjalanan Jokowi ke Papua dipastikan berjalan aman. Adanya protes dan peristiwa penembakan di Paniai tidak menyurutkan Jokowi merayakan Natal bersama di Papua.
“Sebenarnya Jayapura itu aman, ndak ada masalah. Peristiwa yang terjadi ini jauh, 1,5 jam pakai pesawat lagi, jadi aman. (Protes) itu hanya sekelompok kecil orang saja. Tidak ada orang yang bisa melarang presiden ke mana-kemana karena itu adalah jadwal presiden,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman bertanggung jawab terhadap masalah keamanan masyarakat Papua nanti. Sutarman memastikan situasi di Papua saat menyambut kedatangan presiden aman terkendali.
“Polri bertanggung jawab masalah keamanan masyarakat. Kita sudah meyakinkan bahwa presiden ke Papua di samping mengucapkan perayaan Natal dan Natal yang damai, juga akan menyerap aspirasi masyarakat,” ujar Sutarman.
Kepala BIN Marciano pun mengaku juga turut membantu mengamankan perjalanan Presiden Jokowi ke Papua. BIN berkoordinasi dengan polisi dan Pangdam Jaya termasuk dari tokoh-tokoh masyarakat di Papua demi lancarnya acara.
“Pengamanan terpantau dari semua pihak, termasuk masyarakat Papua sendiri. Saya mengimbau bisa memanfaatkan kesempatan ini menyambut presiden dengan suka cita dalam suasana damai,” ujar Marciano.
sumber : merdeka.com