TOTABUAN.CO, KOTAMOBAGU—Walikota Kotamobagu Djelantik Mokodompit Selasa 30 Juli 2013 menyatakan mundur dari jabatan walikota Kotamobagu.
Pernyataan tersebut resmi disampaikan sekretaris DPRD Irianto Mokoginta usai pemandangan akhir lima fraksi usai penyampaian Laporan Keterangan Pertagung Jawaban (LKPJ) tahun 2012 yang dibacakan oleh walikota.
Surat pengunduran diri walikota tertanggal 26 Juni 2013 dengan 034/W-KK/VI-2013 perihal pengunduran diri dari jabatan walikota. Surat tersebut dikirim dua hari setelah pemilihan walikota dan wakil walikota 24 Juni lalu.
Dari alasan pengunduran Djelantik dari kursi walikota, karena akan ikut sebagai calon legislatif (Caleg) 2014 mendatang.
Djelantik saat diwawancara usai sidang paripurna mengatakan, surat tersebut akan dibawah ke Gubernur sebagai laporan jika dirinya sudah tak lagi menjabat sebagai walikota, singkatnya.
Pembacaan surat pengunduran diri Djelantik dari kursi walikota didengar langsung wakil walikota Tatong Bara saat itu hadir dalam papat paripurna LKPJ.
Sebelumnya Ketua DPD Partai Golkar Kotamobagu itu telah menjelaskan, soal pengabdian dalam kehidupan berpolitik. Kata dia pengabdian itu ada dua,yakni pengabdian diluar sistem dan pengabdian didalam sistem. Kalau diluar sistem tidak seimbang otomatis harus masuk dalam sisitem. Jika kedua prinsipnya sama , tentunya kehidupan berpolitik tetap berjalan.
Peliput Hasdy Fattah