Kotamobagu (totabuan.co)—Hasil Musyawarah daerah (Musda) pemilihan ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) yang dimenangkan Fahri Damopolii,rupanya belum berjalan mulus.
Dari hasil perolehan 65 suara yang diperoleh Pelaksana kabag Humas Pemkot itu, dinilai penuh rekayasa.
“ Ada unsur rekayasa yang muncul di Musda KNPI. Termasuk puluhan OKP yang sengaja diloloskan untuk memenangkan satu calon,”kata Ali Kobandaha ketua tim pemenangan Rensa Bambuena.
Sehingga dari hasil Musda,pihaknya berencana akan melayangkan gugatan ke DPD I tembusan ke DPP KNPI. Gugatan itu kata Ali, yakni meninjau kembali hasil Musda, termasuk OKP yang ikut berpartisipasi dalam pemberian suara.
“ Banyak OKP yang tiba-tiba muncul di Musda. Sehingga ini yang kami pertanyakan,”kata Ali.
Sementara Rensa Bambuena mengaku, jika hasil Musda siap akan dilayangkan gugatan. Persoalan kalah menang itu biasa. Namun, yang terjadi di dalam Musda yakni banyak terjadi kejanggalan, termasuk satu peserta bisa mencoblos sampai lima kali.
(tr01/has)