TOTABUAN.CO BOLTIM—Ujian tes tertulis calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) yang akan dilakukan serentak pada minggu (03/11), ketat dilakukan pengawasan. Kepala Badan Kepegaian Daerah Kabupaten Bolmong Timur (Boltim) Darwis Lasabuda menegaskan, setiap peserta yang masuk akan periksa oleh panitia, termasuk pemeriksaan kartu ujian hingga kartu tanda penduduk .
“ Ini untuk mengantisipasi adanya joki. Setiap peserta yang masuk ruangan diperiksa dan wajib menunjukan KTP ,” kata dia.
Panitia akan ketat dalam pelaksaan tes. Biasanya dalam pelaksanaan ujian yang diikuti ribuan peserta, bisa dimanfaatkan jika pengawasan lengah.
“ Tidak menutup kemungkinan ada joki dalam tes. Sehingga panitia mengeluarkan intruksi, untuk membawa KTP,” ujarnya.
Editor Hasdy Fattah