TOTABUAN.CO–Orangtua yang merokok bisa dijadikan contoh bagi anak untuk mengikuti gaya hidup yang sama. Tapi kecenderungan ini lebih besar terjadi pada kaum hawa. Ibu yang merokok kemungkinan anak perempuan merokok besar.
Anak yang memiliki orangtua bukan perokok, sekitar 13 persen pernah menghisap satu batang rokok. Sedangkan anak yang memiliki orangtua perokok, sekitar 38 persen anak-anak pernah menghisap sebatang tembakau.
Secara keseluruhan, remaja kemungkinan tiga kali merokok jiak orangtua mereka kecanduan nikotin. Namun pada remaja putri yang memiliki ibu perokok, kemungkinan sang anak meroko empat kali lipat.
“Sebagian besar orang merokok mulai remaja. Dalam studi ini orangtua memiliki pengaruh kuat akan terciptanya kebiasaan tersebut,” terang penulis penelitian dari Columbia University, Denise Kandell.
Lalu untuk mencegah remaja merokok dan menjadi kecanduan rokok, orangtua harus diingatkan untuk berhenti merokok seperti disampaikan Kandell dalam studi yang dipublikasikan online dalam American Journal of Public Health
Sumber;liputan6.com