“Kelompok remaja ini berada pada rentang usia 15 sampai 19 tahun,” kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi, dr Tangel-Kairupan di Manado, Selasa 9 Juli 2013.
Dia mengatakan, KPA masih akan menelusuri latar belakang profesi remaja yang terkena HIV karena belum bisa dipastikan apakah berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) atau pelanggan yang masih duduk di bangku pendidikan.
“Kalau remaja yang terinfeksi HIV ini adalah mereka yang berprofesi sebagai pekerja seks itu memang berisiko. Namun kalau yang masih berstatus pelajar akan ditelusuri lebih lanjut,” kata Tangel.
Sebagaimana data Dinas Kesehatan Provinsi yang dipublikasi KPA, pengidap HIV/AIDS pada rentang usia kurang dari satu tahun sebanyak 23 orang, satu sampai empat tahun sebanyak 37 orang, sehingga bila ditotalkan untuk balita sebanyak 60 orang penderita HIV/AIDS.
Sementara di rentang usia 5-14 tahun, sebanyak 15 orang telah terinfeksi. Rentang usia dengan jumlah penderita terbanyak adalah 20-29 tahun dengan 543 orang, usia 30-39 tahun sebanyak 381 orang, 40-49 tahun sebanyak 165 orang, usia 50-59 orang sebanyak 49 orang, dan di atas 60 tahun sebanyak enam orang yang telah terinfeksi HIV/AIDS.
Angka pengidap human immunodeficiency virus/acquired immunodeficiency syndrome (HIV/AIDS) di Sulawesi Utara bertambah 23 kasus menjadi 1.265 orang pada Maret 2013. Pada bulan sebelumnya jumlah penderita HIV dan AIDS sebanyak 1.239 orang.
Sumber: Antara / beritasatu