TOTABUAN.CO POLITIK – Koordinator Penanganan dan Pelanggaran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Utara Mustarin Humagi mengatakan, peran pers di Pilkada sangatlah penting. Sehingga dia mengajak peran pers untuk membantu mengawasi terkait permainan money politik, berita hoaks, ujaran kebencian serta isu SARA.
Hal itu dia katakan, saat membuka sosialisasi tugas sentra Gakkumdi pada Pilkada gubernur dan wakil gubernur yang dilaksanakan di Kafe Strawberry Kota Kotamobagu Sabtu 17 Oktober 2020.
“Bawaslu mengajak insan pers agar ikut memantau jalannya Pemilihan Kepala Daerah,” ujarnya.
Mustarin menyampaikan, peran media sangat membantu dalam menyampaikan informasi terkait dalam menunjang kelancaran pelaksanaan Pilkada 2020.
“Kerja sama dengan pemangku kepentingan menjadi penting karena ada kewenangan-kewenangan yang tidak Bawaslu miliki tetapi harus bekerja sama dengan lembaga lain,”ujarnya.
Mustarin menambahkan, menjalin kerja sama dengan para pemangku kepentingan termasuk melibatkan peran media, dan sangat membantu bawaslu dalam hal pengawasan sampai pelaporan.
Bawaslu juga meminta agar media berimbang dalam memberitakan. “Menjalin kerja sama menjadi penting karena dalam rangka menyebar luaskan informasi yang berimbang mengenai Bawaslu, Pemilu, dan pengawasan partisipatif,” ujarnya.(*)
