TOTABUAN.CO BOLMONG—Tensi politik di internal Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dikabarkan memanas. Pasca pelaksanaan Musyawarah daerah (Musda), Musli Manoppo yang diamanatkan sebagai Ketua DPD II PAN Bolmong, dikabarkan akan melakukan penyegaran posisi kader PAN di DPRD. Bahkan posisi Kamran Muchtar sebagai Wakil Ketua DPRD pun dikabarkan terancam.
Kendati masih dalam persiapan pelantikan pengurus, aroma saling geser posisi jabatan di DPRD Bolmong mulai bermunculan. PAN Bolmong diisukan akan melakukan penyegaran pasca pergantian posisi ketua DPD II.
Namun hal itu dibantah Ketua DPD II PAN Bolmong Musli Manoppo. Ia mengatakan, dirinya tidak berambisi untuk merebut posisi Kamran yang berada di posisi Wakil Ketua. Sebab, selain masih menghadapi pelantikan pengurus DPD II, PAN masih akan fokus untuk melakukan perbaikkan pengurus di tingkat kecamatan dan desa.
“Saya tidak ada ambisi seperti itu. Saat ini PAN Bolmong akan fokus untuk pembenahan pengurus di tingkat bawa,” kata Musli.
PAN Bolmong juga kata Musli, saat ini sedang diperhadapkan dengan persiapan pembukaan pendaftaran bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati di PIlkada. Sehingga tidak ada pemikiran untuk saling geser posisi. “Itu hanya isu. Pun tidak ada yang berambisi untuk menjadi wakil ketua DPRD,” katanya.
Ia menegaskan PAN yang memiliki lima kursi di DPRD dipastikan akan ambil bagian untuk berpartisipasi dalam Pilkada. Sehingga kekuatan pengurus mulai dari tingkat daerah hingga pengurus tingkat desa akan disatukan. (Mg3)