TOTABUAN.CO POLITIK— Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulawesi Utara (Sulut) saat ini tengah mempersiapkan kader mereka dalam mengadahapi pemilihan anggota legislatif 2019 mendatang. Salah satunya adalah kader dari Bolaang Mongondow Raya (BMR) Hi Herson Mayulu. Bupati dua periode Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) ini mengaku, rencana untuk dicalonkan dan maju sebagai calon anggota DPR RI pada Pemilu 2019 mendatang sudah final.
“Tentunya selaku kader partai, harus siap dengan tugas yang diberikan. Soal rencana untuk maju di DPR RI itu sudah final,” katanya.
Ketua DPC PDIP Bolsel ini mengaku tugas yang diberikan partai ini tentu tidak mudah. Namun karena semangat dan tugas kerakyatan, tetap harus bekerja meski sudah ingin minta pensiun dari dunia politik.
“Kenapa masih akan ikut dikonstestasi politik 2019 mendatang?. Karena memang demi menjalankan tugas kepartaian. Tugas partai yang diberikan kepada saya, guna menunjukan bahwa PDIP memiliki kader dari Muslim,” bebernya.
Saat ini katanya terus mempersiapkan diri untuk terus bersosialiasi. Termasuk menjalankan tugas silahturahmi dengan masyarakat Sulut sebagai Ketua Dewan Masjid Sulut.
“Insha Allah terus diberikan kekuatan dan kesehatan dalam tugas sehari-hari. Semua hanya karena niat,” katanya.
Terpisah salah satu kader PDIP Riswanto Dali mengatakan, dipilihnya kader terbaik dari PDIP yakni Herson Mayulu merupakan jawaban partai. Sebab selama ini stikma yang berkembang, bahwa PDIP hanya melihat figur di luar BMR menuju ke senayan. “Sekarang dengan hadirnya Bapak Hi Herson Mayulu ini merupakan jawaban. Dan ini pilihan yang tepat,” kata Riswanto.
Ia menilai sosok Hi Herson Mayulu yang ditugaskan partai untuk membawa aspirasi masyarakat Sulut lebih khususnya warga Bolaang Mongondow Raya (BMR) sangatlah tepat. “Bagi saya sudah tepat partai memilih figur Pak Herson Mayulu untuk maju di DPR RI,” ucapnya.
Penulis: Hasdy