• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Politik

Hadapi 2015, ISKA Minta DPR Akhiri Kegaduhan Politik

Redaksi by Redaksi
19 Desember 2014
in Politik
0
Hadapi 2015, ISKA Minta DPR Akhiri Kegaduhan Politik
0
SHARES
8
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Parlemen Republik Indonesia masih menyisahkan konflik antara dua koalisi, yakni Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Konflik keduanya telah mempengaruhi kinerja DPR RI dalam menjalankan ketiga fungsinya, yakni pengawasan, legislasi, dan anggaran.

Selain itu, konflik ini juga telah mempengaruhi jalannya pemerintah dan tidak memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.

Menanggapi kisruh kedua koalisi ini, Ketua Presidium Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) Muliawan Margadana mengharapkan agar keduanya segera berdamai.

Pasalnya, kegaduhan politik di parlemen akan membahayakan kepentingan nasional dalam menghadapi tantangan bangsa di sektor ekonomi dan politik di tahun 2015.

“DPR RI, sebagai salah satu lembaga negara yang strategis agar segera mengakhiri konflik supaya bekerja bersama-sama untuk kepentingan nasional dalam menghadapi situasi global dan nasional yang makin tidak menentu,” ujar Muliawan dalam Forum Group Discussion (FGD) “Economy & Politic Outlook 2015” yang diselenggarakan ISKA di Gedung KWI, Cikini, Jakarta pada Kamis (18/12).

Dalam FGD ini, hadir juga Komisioner Kompolnas Prof Adrianus Meliala, budayawan Eka Budianta, Putut Prabantoro, Charles Mangun, Titus Sarijanto, beberapa politisi, dan cendekiawan Katolik.

Menurutnya, pengajuan APBN-P di tahun 2015 tentu tetap patut dikritisi, namun jangan sampai menjadi kegaduhan politik berkelanjutan. Kegaduhan politik ini, katanya, dapat merembes pada persoalan ekonomi dan bidang-bidang lainnya.

“Tahun 2015 merupakan tahun yang penuh ketidakpastian di bidang ekonomi baik karena nilai kurs dollar naik, Aliansi strategis Tiongkok-Rusia, Embargo negara-negara Barat terhadap Rusia, dan harga minyak dunia naik” tandasnya.

“Stabilitas politik dibutuhkan untuk antisipasi dampak buruknya,” lanjut Muliawan.

Dia menilai keterbelahan di parlemen akan berdampak pada pengambilan kebijakan-kebijakan dan keputusan politis yang penting dan strategis bagi masa depan bangsa.

“Tentu, kita tidak ingin kebijakan-kebijakan dan keputusan politis tunduk pada kepentingan koalisi. Semuanya harus tunduk pada kepentingan rakyat,” tegasnya.

sumber : beritasatu.com

Tags: texs
Previous Post

Persi Dorong BPJS Gandeng Banyak RS Swasta

Next Post

Agar-Agar Mengkudu Penambah Stamina

Next Post
Agar-Agar Mengkudu Penambah Stamina

Agar-Agar Mengkudu Penambah Stamina

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Copot Kasat Reskrim ! Keluarga Aan Geruduk Mapolres Bolsel
Bolsel

Copot Kasat Reskrim ! Keluarga Aan Geruduk Mapolres Bolsel

by Redaksi
22 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL — Malam Kamis (21/8), suasana Mapolres Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), mendadak memanas. Sekitar pukul 21.00 WITA, puluhan anggota...

Read moreDetails
Dua Rusuk yang Patah, Dua Bukti yang Bicara

Dua Rusuk yang Patah, Dua Bukti yang Bicara

21 Agustus 2025
Kalsum Alhabsyi: Cinta, Doa, dan Keteguhan di Balik Wisuda Sang Bupati

Kalsum Alhabsyi: Cinta, Doa, dan Keteguhan di Balik Wisuda Sang Bupati

21 Agustus 2025
Yusra Alhabsyi Tambah Gelar Di Antara Rapat, Kampus dan Rakyat

Yusra Alhabsyi Tambah Gelar Di Antara Rapat, Kampus dan Rakyat

21 Agustus 2025
Tangis dan Tanda Tanya di Balik Kepergian Aan

Tangis dan Tanda Tanya di Balik Kepergian Aan

21 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.