TOTABUAN.CO — Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais menilai wajar terjadi kericuhan di ruang Sidang Paripurna pada Selasa (28/10) kemarin.
Sidang pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) antara fraksi-fraksi di Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat diwarnai aksi menjatuhkan meja dan kursi oleh anggota dewan yang terhormat.
“Perkara ada kursi DPR terguling, ini masalah-masalah kecil lah. Pada saatnya akan hilang,” ujarnya usai menggelar pertemuan dengan Wapres Jusuf Kalla di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Rabu malam (29/10).
Diceritakan Amien, saat dirinya menjabat ketua MPR periode 1999-2004, juga banyak mendapat protes dari anggota di dalam ruang sidang. “Saya dulu Ketua MPR banyak (anggota) yang maju ke depan, berantem. Saya mengatakan mereka jarang olahraga,” bebernya.
Menurut Amien, apa yang terjadi di parlemen masih kalah dengan sidang-sidang parlemen negara lain.
“Di berbagai tempat luar biasa, di Korsel, Jepang, dan lain-lain sampai adu jotos. So far not so bad, saya kira itu,” imbuhnya.
sumber : jpnn.com