TOTABUAN.CO — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menggelar Ujian Nasional (UN) untuk SMP dan sederajat mulai Senin (3/5) pekan depan. Sejumlah persiapan dilakukan, salah satunya menggelar video conference dengan sejumlah penyelenggara UN.
Kepada wartawan, untuk penyelenggaraan UN SMP kali ini, dia banyak belajar dari penyelenggaraan UN SMA beberapa waktu lalu. Dia berjanji akan memperbaiki cela dan menambah hal-hal yang masih kurang.
“Dari evaluasi pelaksanaan UN tingkat SMA, kita akan minimalisir agar pelaksanaan UN tingkat SMP jauh lebih baik,” ujar Anies di gedung Mendikbud, Jakarta Selatan, Rabu (30/4).
“Untuk masalah selama pelaksanaan UN SMA kita akan lebih perketat, jangan sampai ada lagi kebocoran soal seperti di Yogya dan Aceh,” jelasnya.
Anies menegaskan kepada semua pihak untuk bersama-sama menjaga dan membantu dalam hal pendidikan. Tidak hanya sekolah, tapi masyarakat ikut serta agar semua kendala bisa teratasi.
Sementara itu, Komisioner Ombudsman Budi Santoso juga mengapresiasi pelaksanaan UN SMA pada tahun ini walaupun masih banyak hal-hal yang dirasa kurang.
“Pelaksanaan UN SMA secara keseluruhan lebih baik. Namun hanya seputar teknis pelaksanaannya saja seperti keterbatasan personel pengawas dan kurang waktu pelatihan bagi pengawas untuk UN Berbasis Komputer yang masih harus diperbaiki,” ujar Budi.
Budi berharap dalam pelaksanaan UN SMP dan sederajat nanti agar jauh lebih baik dari pelaksanaan UN SMA yang sudah dilaksanakan.
sumber : merdeka.com