TOTABUAN.CO — Aktivitas Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa bukan sekadar mengenal sosial budaya masyarakat di pedesaan. KKN juga harus dimanfaatkan mahasiswa untuk mencermati dan memastikan kebijakan yang dibutuhkan oleh warga.
Pesan tersebut disampaikan Rektor Unpad Prof Dr Ganjar Kurnia kepada para mahassiwanya. KKN dapat menjadi ajang pembelajaran mahasiswa di masyarakat. Tidak hanya di daerah asal masing-masing, tapi juga di daerah lain yang belum pernah mereka kenal.
“Melalui KKN diharapkan para mahasiswa tahu persis kebijakan apa yang dibutuhkan oleh warga di pedesaan, sehingga setelah mereka menjadi pengambil kebijakan bisa mengaplikasikannya,” kata Ganjar.
Pada awal 2015, 3.867 mahasiswa Unpad mengikuti KKN yang digelar secara serempak di tujuh kabupaten yaitu Tasikmalaya, Pangandaran, Ciamis, Garut, Indramayu, Bandung dan Subang. Menurut Ganjar, belajar di kampus mungkin sudah cukup. Tetapi dengan tinggal selama satu bulan saja di masyarakat, maka mahasiswa akan mendapat banyak pelajaran hidup dari masyarakat yang sudah hidup di tempat tersebut bertahun-tahun.
“KKN dapat menjadi momentum mahasiswa untuk lebih memperhatikan masyarakat di sekitarnya. Dengan menekankan analogi belajar dari masyarakat, mahasiswa akan melihat bagaimana kondisi nyata masyarakat desa yang ditempatinya,” imbuh Ganjar.
sumber : okezone.com