TOTABUAN.CO POLITIK – Anggota Komisi V dari Fraksi PDI Perjuangan, Hi Herson Mayulu meminta, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) terus memantau perkembangan kemungkinan terjadinya gempa susulan yang terjadi di Maluku Utara dan Sulawesi Utara.
Hal itu dikatakannya saat rapat dengar pendapat bersama antara Komisi V dengan BMKG dan BNPB yang merupakan mitra kerja Komisi V.
“Saya berharap BMKG terus memantau perkembangan terkini yang terjadi di Maluku Utara dan Sulawesi Utara. Khususnya di wilayah Manado dan Bitung yang terjadi dua hari lalu,” ucap Herson. Senin 18 November 2019.
RDP itu, mantan Bupati Bolaang Mongondow Selatan memberikan apresiasi atas kinerja BMKG dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dinilai bekerja maksimal dalam memantau kondisi wilayah di Indonesia. Termasuk pemulihkan kondisi pasca gempa terjadi, dibeberapa daerah di Indonesia.
Komisi V DPR RI lanjutnya, akan terus mendukung dalam perbaikan fasilitas BMKG dan BASARNAS ke depan. Menurutnya dua instansi ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.
Ia berharap akan ada penambahan anggaran untuk memperbaiki fasilitas BMKG dan BNPB. Sehingga dengan adanya fasilitas yang canggih, antisipasi sebelum dan sesudah gempa bisa terkendali.
Sebagai mantan Bupati Bolsel, juga memberikan apresiasi atas pembangunan Kantor BMKG dan BASARNAS di Bolsel. Dimana pemerintah sudah menyediakan lahan untuk pembangunan yang kemungkinan tahun depan mulai berjalan. Sebab diakui beberapa daerah di Sulut, khusunya Bolsel masuk daerah rawan bencana.
Herson juga meminta, agar pemerintah segera membubarkan badan yang menangani Suramadu yang dinilai tidak memberikan nilai sama sekali.
“Lebih baik penangan itu dikembalikan kepada pemerintah provinsi atau kabupaten/kota saja,” tegasnya. (*)