TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU —Yasti Soepredjo Mokoagow menyerahkan sapi kurban untuk disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah ke panitia kurban Masjid Al Rahman DC Manoppo Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur.
Sapi kurban yang diserahkan ke panitia qurban berjenis limosin, dengan memiliki bobot hampir 1 ton. Sapi imosin dengan bobot hampir 1 ton itu dibeli dari Desa Purwerejo wilayah Modayag Kabupaten Bolmong Timur.
Sapi tersebut diserahkan ke panitia kurban di lokasi penyembelihan samping Masjid Al Munawar usai Sholat idul Adha Minggu 11 Juli 2022.
Sebelum diserahkan dilakukan pemeriksaan kondisi kesehatan sapi guna mengecek jangan sampai adanya penyakit hewan menular.
Diketahui, s<span;>api limousin adalah tipe sapi potong dengan perototan yang lebih baik dari sapi Simmental. Sapi limosin kerap menjadi pilihan para pejabat negara untuk dikurbankan.
Mengutip laman resmi Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang, sapi limosin memiliki karakteristik yang mencolok secara kasat mata jika dibandingkan jenis lainnya yang ada di Indonesia.
Secara fisik sapi ini memiliki tubuh yang memanjang dengan kontur pinggul yang padat berotot.
Massa sapi limosin terkenal sangat berat. Sapi betina dewasa memiliki berat rata-rata 650 kilogram dan jantan dewasa 1000 kilogram dengan tinggi hingga 1,5 meter.
Awalnya sapi limosin berasal dari daerah Limousin dan Marche di Prancis. Masyarakat zaman dahulu menggunakan sapi ini untuk membantu aktivitas pertanian hingga akhirnya dijadikan untuk konsumsI. (*)