Info Pemkot
TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Hingga kini sumber daya aparatur pelaksana akan terus ditingkatkan dan dievaluasi. Bahkan setiap aparatur harus menguasai Teknologi Informasi sebagai bagian dari pekerjaan, sehingga nantinya, system manajemen pemerintahan di Kota Kotamobagu, akan berbasis pada sistem Administrasi Teknologi Informasi.
Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara menegaskan, dengan system ini, tentunya target yang ingin dicapai adalah terciptanya pelayanan kepada masyarakat yang lebih mudah, cepat dan efisien. Dengan begitu, masyarakat yang membutuhkan pelayanan dari pemerintah akan lebih mudah dilayani dan aparatur pemerintah yang memberikan pelayanan juga dapat lebih cepat memberikan pelayanan.
“Karena, dalam system administrasi tersebut, semuanya lebih mudah, cepat, dan tentunya lebih transparan,” kata Wali kota.
Menjadikan Kota Kotamobagu sebagai Kota Model Jasa, tentunya bukan hal yang mudah lanjut Tatong. Selain program dan regulasi, pemerintah juga membutuhkan dukungan dari para Investor untuk menanamkan modalnya di daerah ini.
“Yang paling utama tentunya adalah kemudahan melakukan investasi di Kota Kotamobagu. Untuk itu, terkait dengan penerbitan ijin bagi para mereka yang ingin membuka usaha di Kota Kotamobagu, akan diberikan berbagai kemudahan, termasuk penerapan pola One stop service, atau pelayanan satu pintu, yang tentunya menggunakan system administrasi berbasis teknologi informasi. Dengan begitu, indikator kepuasan atas pelayanan pemerintah dapat terpenuhi. Sehingga, diharapkan iklim investasi menjadi positif dan dapat akan tumbuh dengan lebih cepat, dan ini sesuai dengan tema pemerintah Kota Kotamobagu untuk tahun 2015, yakni Tahun Pelayanan Dasar Untuk Semua,” pungkas wali kota perempuan pertana di Kotamobagu ini.(Has)