TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Badan Kepegaiwaian Daerah (BKD) Kotamobagu menyatakan, jika sudah ada tiga nama yang memasukan berkas pendaftaran calon sekretaris kota (Sekot). Tiga calon itu yakni Rusmini Simbala yang tidak lain merupakan kepala dinas pendidikan kota Kotamobagu, Tahlis Galang yang tidak lain sebagai Sekda Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dan Gunawan Damopolii yang saat dipercayakan oleh Walikota Kotamobagu Tatong Bara sebagai Kepala Kesbangpol.
“Sudah ada tiga nama yang memasukan berkas ke BKD. Nantinya berkas yang dimasukan itu akan diverifikasi lagi,” kata Kepala BKD Adnan Masinae.
Tiga calon yang memasukan berkas tentunya sudah memenuhi syarat. Seperti berpangkat/golongan IV/C. Selain itu, proses seleksi Sekda ini diprioritaskan akan segera tuntas pada bulan Oktober mendatang.
Namun sejumlah kalangan menilai rencana pergantian Sekot oleh Walikota Tatong Bara dinilai terlalu tergesa-gesa. Karena sedang menghadapi pembahasan APBD. Selain itu, seleksi calon Sekot itu dinilai dipaksakan dan formalitas. Karena sebelumnya Tahlis Galang yang sebelumnya disebut-sebut untuk menduduki posisi Sekot sudah sangat jelas akan menggantikan Sekot Kotamobagu Mustafa Limbalo.
Bahkan, terkait rencana pergantian Sekot oleh Walikota Tatong Bara, ternyata tidak sejalan dengan visi Wakil Walikota Jainudin Damopolii. Mantan Kepala Bappeda Bolmong ini mengatakan, seharusnya pergantian Sekot itu dilakukan diawal tahun 2016 mendatang.
“Lebih idela jika proses seleksi terbuka ini dilakukan pada awal tahun 2016. Sebab banyaknya agenda yang harus dihadapi Pemkot, seperti pembahasan APBD Perubahan tahun 2015, dan APBD tahun 2016,” kata Jainuddin.
Pernyataan Wakil Walikota itu lebih memperjelas jika seleksi Sekot, tidak didasari dengana alasan yang kuta. Bahkan tidak melihat situasi dan kondisi yang ada. (Has)
