• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Juni 8, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Kotamobagu

Soal Larangan Minyak Goreng Curah, Pedagang-Konsumen di Kotamobagu Belum dapat Info

Redaksi by Redaksi
5 Februari 2016
in Kotamobagu
0
Soal Larangan Minyak Goreng Curah, Pedagang-Konsumen di Kotamobagu Belum dapat Info

Pelarangan Minyak Goreng Curah jadi Pro Kontra di Masyarakat. (f-rez/tco)

0
SHARES
32
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Pelarangan Minyak Goreng Curah jadi Pro Kontra di Masyarakat. (f-rez/tco)
Pelarangan Minyak Goreng Curah jadi Pro Kontra di Masyarakat. (f-rez/tco)

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Aturan mengenai pelarangan edar dan jual beli minyak goreng curah di pasar mulai Maret 2016 oleh pemerintah pusat belum banyak diketahui masyarakat mau pun pedagang di Kota kotamobagu. Sejumlah pelaku usaha minyak goreng curah mengaku belum ada informasi resmi dari pemerintah.

“Kalau di pasar ini belum ada sosialisasinya dari Pemkot Kotamobagu, jadi masih beredar seperti biasa. Saya juga belum tahu, justru baru dengar sekarang,” kata Ridwan, pedagang sembako di Pasar 23 Maret. Jumat (5/2).

Menurut dia, penjualan minyak goreng curah juga tidak menunjukkan perubahan. “Penjualan masih biasa. Sebagian besar orang juga kayaknya belum tahu. Kalau memang dilarang, awalnya pasti ada pengaruh ke penjualan, tetapi kayaknya tidak akan lama, karena minyak itu kebutuhan pokok,” tuturnya, sore tadi.

Pengusaha sembako yang lain yang ada di Pasar Serasi, Mama Acel, mengatakan informasi mengenai pelarangan edar minyak goreng curah baru dia ketahui dari pemasok minyak goreng curah. Dia beranggapan, aturan tersebut masih simpang siur karena tidak ada sosialisasi dari pemerintah.

“Masih kabar-kabar saja, belum ada informasi resmi dari pemerintah. Kalau memang benar, alternativnya seperti apa juga belum tahu. Kalau minyak curah enggak ada, minyak kemasan sedikit, terus bagaimana jadinya,” keluh Mama Acel.

Menurut dia, pembeli minyak goreng di tokonya masih lebih banyak yang memilih minyak curah ketimbang minyak kemasan. Dalam satu hari, rata-rata dia dapat menjual sampai 10 galon minyak goreng curah.

Penjualan minyak curah masih stabil. Paling kalau ada kenaikan atau penurunan harga baru berpengaruh ke penjualan. Namun sekarang memang sedang mengalami kenaikan mungkin karena isu tersebut, awalnya per kilogramnya 10 ribu sekarang sudah sampai 12 sampai 13 ribu rupiah tapi masih lebih banyak yang beli minyak curah, dibandingkan dengan minyak kemasan tuturnya.

Pengusaha warung makan di Pobundayan Mama Aya’ mengaku lebih memilih menggunakan minyak goreng curah karena harganya relatif lebih murah dibandingkan minyak goreng kemasan. Selama masih ada di pasar dia menyatakan akan tetap memilih membeli minyak goreng curah. (rez/ryo)

Tags: texs
Previous Post

Dianggap Gagal Jalankan Visi Misi, HMI Minta Walikota-Wawali Mundur

Next Post

Anak 9 Tahun jadi “Jurkam” Stop Kekerasan Terhadap Anak

Next Post
Anak 9 Tahun jadi “Jurkam” Stop Kekerasan Terhadap Anak

Anak 9 Tahun jadi “Jurkam” Stop Kekerasan Terhadap Anak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

𝖳𝖾𝗋𝖻𝗈𝗇𝗀𝗄𝖺𝗋, 𝖯𝗎𝗅𝗎𝗁𝖺𝗇 𝖳𝗈𝗇 𝖲𝗈𝗅𝖺𝗋 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖣𝗂𝖼𝗎𝗋𝗂
Bolmong

𝖳𝖾𝗋𝖻𝗈𝗇𝗀𝗄𝖺𝗋, 𝖯𝗎𝗅𝗎𝗁𝖺𝗇 𝖳𝗈𝗇 𝖲𝗈𝗅𝖺𝗋 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖣𝗂𝖼𝗎𝗋𝗂

by Redaksi
5 Juni 2025
0

𝖳𝖮𝖳𝖠𝖡𝖴𝖠𝖭.𝖢𝖮 𝖡𝖮𝖫𝖬𝖮𝖭𝖦 -- PT Samudera Mulia Abadi (𝖲𝖬𝖠) 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗄𝗁𝗂𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗆𝖾𝗅𝖺𝗉𝗈𝗋𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖺𝗌𝗎𝗌 𝖽𝗎𝗀𝖺𝖺𝗇 𝗉𝖾𝗇𝖼𝗎𝗋𝗂𝖺𝗇 𝗌𝗈𝗅𝖺𝗋 𝗄𝖾 𝖯𝗈𝗅𝖽𝖺 𝖲𝗎𝗅𝗎𝗍. 𝖠𝖽𝖺...

Read moreDetails
Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

4 Juni 2025
Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

4 Juni 2025
Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

4 Juni 2025
Yusra: Saya Tidak Paksa ASN Harus Tinggal di Lolak

Yusra: Saya Tidak Paksa ASN Harus Tinggal di Lolak

3 Juni 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.