TOTABUAN.CO — Sejumlah pejabat dari Bolaang Mongondow Raya (BMR), dikabarkan akan hijrah menjadi pejabat Pemprov Sulut. Para pejabat yang akan pindah itu, dikabarkan sedang mengurus dokumen.
Seperti Sekda Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Arvan Ohy, Sekretaris Kotamobagu Sofyan Mokoginta, serta Kepala Inspektorat Bolmong Rio Lombone. Mereka dikabarkan akan pindah menjadi PNS Pemprov Sulut.
Selain tiga nama, ada juga nama Sekda Bolmong Abdullah Mokoginta ramai dibahas. Belum lagi ditambah dengan pejabat lainnya yang berasal dari Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
Tokoh masyarakat BMR Hendra Makalalag menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Sulut Yulius Selvanus yang memberikan ruang kepada kader-kader birokrat BMR di Pemprov Sulut. Namun kendati begitu, Hendra mengingatkan, agar para Kader birokrat asal BMR, harus mampu menunjukan kemampuan umtuk ikut fit and proper tes sebagai mekanisme.
“Tentu ini peluang bagi kader-kader birokrat asal BMR untuk keluar dari zona nyaman. Harus mampu tunjukan kemampuan dan harus mampu bersaing. Sebab pastinada mekanisme yang harus dilewati,” kata Hendra.
Mantan Kepala BP2MI Sulut dan Gorontalo ini menekankan, birokrat harus mampu keluar dari zona nyaman merupakan seruan agar aparatur sipil negara (ASN) tidak terjebak dalam rutinitas dan birokrasi yang stagnan.
Mereka didorong untuk lebih inovatif, adaptif, dan berani menghadapi tantangan perubahan demi memberikan pelayanan publik yang lebih baik.
Keluar dari zona nyaman mendorong birokrat untuk berpikir kreatif, mencari solusi baru, dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Inovasi ini penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengatasi berbagai permasalahan yang ada.
Dengan berani keluar dari zona nyaman, birokrat dapat menjadi agen perubahan positif dalam birokrasi, meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Sulut di bawa kepemimpinan Gubernur Yulius Selvanus Komaling dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay. (*)