TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Pemadaman listrik masih terus terjadi di Bolaang Mongondow Raya (BMR). Saban hari, perusahan listrik negara (PLN) lakukan pemadaman listrik dengan alasan harus berbagi dengan daerah lain karena kurangnya debit air serta terjadi gangguan pada mesin di sejumlah pembangkit.
Pihak PLN sendiri belum memastikan kalau sampai kapan pemadaman listrik akan berakhir. Kepala cabang PLN Kotamobagu Irawan Sulistya mengaku, tak mampu menjabaw kalau ditanya sampai kapan pemadaman liastik akan berkahir.
“Kalau ditanya sampai kapan ini akan berakhir, itu masalahnya. Sebab, namanya listrik, ini sistem interkoneksi,” kata Irawan kepada sejumlah wartawan di warung kopi jarod waktu lalu.
Sebenarnya lanjut Irawan, ketersediaan listrik di BMR sangat mencukupi, bahkan lebih. Namun karena terjadi gangguan serta kurangnya debit air, sehingga pasokan listrik harus dibagi di sejumlah daerah.
“Pemadaman ini bukan jhanya terjadi di BMR. Akan tetapi hingga wilayah Manado, Minahasa, Gorontalo dan Sulawesi tenggara,” kata dia.
Sehingga kalau ditanya sampai kapan pemadaman listrik, itu belum pasti, pungkanya. (Has)
