TOTABUAN.co Kotamobagu – Pilwako Kota Kotamobagu jadi ajang taruhan hingga angka ratusan juta rupiah. Mencari pasaran taruhan di Kotamobagu saat ini tidak sulit. Tinggal datang ke posko-posko kandidat pasti akan mendapat tantangan.
Pasar taruhan ini dilatar belakangi sejumlah alasan. Ada juga yang taruhan sebagai faktor gengsi terhadap kandidatnya dan terakhir karena ini syok terapi kepada pendukung lawan. Bahkan ada karena memang hobbi taruhan.
“Ini depe nama mancari disombar. Adu mujur. Kalu untungkan dapat doi kaget,” kata Rein sapaan salah satu masyarakat Kelurahan Gogagoman yang mengaku taruhan Rp 500 ribu dengan dua temannya.
Beda lagi dilakukan salah satu pendukung kandidat, sebut saja Joko –nama disamarkan. Untuk menjaga gengsi karena mendapat tawaran taruhan dari saingan kandidatnya, makanya dia berani menerima taruhan hingga Rp 40 juta.
“Saya sebenarnya tidak suka taruhan. Hanya karena orangnya kandidat lain menawarkan makanya saya terima. Apalagi hasil perhitungan dan analisa kami dilapangan, jagoan saya pasti menang ,” kata warga Kotamobagu Timur yang enggan namanya dipublikasi.
Berbeda lagi yang dilakukan salah satu kandidat, menawarkan taruhan disana sini dengan maksud syok terapi kepada pendukung lain. Setelah dapat penantang justru menolak.
”Torang so tantang mar dorang nimau. Katanya, so bataruh deng yang laeng,” ujar salah satu pengunjung salah satu warung kemarin.
Selain fress money, taruhan dalam bentuk kendaraan. Seperti disalah satu wilayah Kotamobagu Selatan, motor dengan harga kisaran Rp 13 juta jadi jaminan.
“Tadi baru baku jadi. Motor deng motor,” kata warga diketika ditemui totabuan.co. Dari empat kandidat hanya tiga kandidat yang banyak jadi taruhan warga.
Peliput Hasdy Fattah
CITIZEN JOURNALIST : Memberi ruang kepada Anda melaporkan peristiwa disekitar Anda baik kegiatan sosial, kegiatan kelompok, organisasi atau kritik terhadap pelayanan publik Dll. Kirim beritanya (disertai foto objek, atau pengirim), ke email : redaksitotabuan@gmail.com | pengirim disertai alamat dan nomor contal | seluruh isi berita jadi tanggung jawab pengirim.