TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU– Hujan yang terus terjadi dalam satu bulan terkahir ini harus diwaspadai oleh masyarakat Kotamobagu. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Imran Amon mengharapkan warga tetap mewaspadai segala kemungkinan yang terjadi. Meski masih relatif aman, akan tetapi dengan melihat kondisi cuaca tidak menentu warga diminta untuk tetap siaga.
“Secara keseluruhan, Kotamobagu memang relatif aman dari banjir. Namun untuk Kelurahan Gogagoman tetap harus mewaspadainya. Adapun ancaman longsor, ada dua titik yakni Kelurahan Gogagoman dan juga daerah menuju wilayah Passi. Di dua titik tersebut terdapat tebing-tebing tanah,” kata Imran.
Berdasarkan peta rawan bencana disejumlah titik di Kotamobagu kata Imran, yang harus diwaspadai, yakni Kotamobagu Utara, yakni rawan terjadi bencana banjir bandang dan tanah longsor. Sementara untuk di Kotamobagu Timur yakni Kotobangon dan Moyag potensi terjadi banjir bandang dan dataran Kotamobagu Selatan berpotensi terjadi banjir serta Kotamobagu Barat potensi banjir kiriman.
Ia menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di wilayah bantaran sungai dan di bawah kaki gunung agar harus tetap waspada.
“Memang hujan di Kotamobagu saat ini tidak extrim, tetapi dengan hujan yang kecil ini bisa saja terjadi bencana banjir bandang atau tanah longsor, potensi untuk terjadi bencana ada,” ujarnya.
Amon menambahkan, pihaknya selalu siap siaga dalam berbagai hal jika terjadi bencana di Kotamobagu.
“Kami siap siaga. Apalagi, Pemkot telah menetapkan status siaga 31 Desember nanti,” ujarnya. (Mg2)