TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Launching Aplikasi e-Performance direncanakan akan dilaksanakan di Kota Kotamoabagu. Dari 514 kabupaten kota se-Indonesia, Kota Kotamobagu dipercayakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) RI, sebagai tuan rumah Launching Aplikasi e-Performance Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang dikelola Kemenpan-RB.
Kabag Humas Pemkot Kotamobagu Al Jufri Ngandu mengatakan, hal itu terungkap saat pertemuan Walikota Kotamobagu Tatong Bara dengan Menteri PAN-RB Asman Abnur di kantor Kementerian PAN-RB, Kamis (13/7).
“Nantinya launching pertama khusus kabupaten kota, dipercayakan Kota Kotamobagu sebagai lokasinya,” kata Ngadnu.
Rencana launcing yang akan dilaksanakan secara nasional ini, rencananya akan dilaksanakan pada 17 Juli 2017 mendatang dan langsung akan diresmikan oleh Menteri, katanya.
Walikota Kotamobagu Tatng Bara lanjutnya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada MenPAN-RB yang telah mempercayakan sekaligus memilih Kotamobagu sebagai lokasi launching aplikasi e-Performance.
Ia menambahkan, ada beberapa factor pendukung yang menjadikan Kota Kotamobagu dipilih sebagai lokasi launching aplikasi e-performance ini. Dimana Kotamobagu emapt kali berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI terkait kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). Selain itu nilai Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kota Kotamobagu sejak tahun 2014 sampai dengan 2016 alami peningkatan. Dimana tahun 2014 Pemkot meraih nilai C, tahun 2015 nilai CC, dan di 2016 mraih nilai B. Adanya kerangka reformasi birokrasi yang diterapkan di Kotamobagu melalui beberapa aplikasi, seperti e-planning, e-monev, e-database, sicaca, e-tax, data dan e-office.
E-performance adalah aplikasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang bertujuan untuk memudahkan proses pemantauan dan pengendalian kinerja dalam rangka peningkatan akuntabilitas dan kinerja unit kerja. Aplikasi ini menampilkan proses perencanaan kinerja, penganggaran kinerja, keterkaitan kegiatan sub kegiatan dalam pencapaian target kinerja, dan monitoring serta evaluasi pencapaian kinerja dan keuangan. (**)