TOTABUAN.co Kotamobagu—Tindak lanjut soal laporan dari beberapa LSM dan Ormas terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh tim seleksi KPU Kotamobagu, belum ditanggapi serius oleh KPU Sulut.
Ketua KPU Sulut Yessy Momongan ketika diwawancarai usai pelaksanaan debat kandidat di kantor DPRD Minggu 16 Juni 2013 mengatakan, pihak KPU Sulut belum mau berbicara soal laporan tersebut.
“ Soal laporan, KPU belum lakukan Pleno. Kita masih kosentrasi hadapi seleksi dua kabupaten yakni Bolsel dan Boltim,”kata Yessy terkesan menghindar.
Namun dia mengaku jika laporan yang dilayangkan dari beberapa LSM dan Ormas beberapa waktu lalu sudah masuk.
“ Laporannya sudah masuk. Dan akhirnya itu akan kembali ke KPU untuk dirapatkan dan akan diplenokan ,”tambahnya.
Soal aturan terkait dengan pelaksanaan penjaringan anggota KPU oleh timsel di daerah yang melaksanakan Pilkada juga belum ditanggapi.
“ Kan ada ranah yang mengatur. Mungkin itu akan kita bicarakan pada gelombang kedua karena kita msih hadapi gelombang pertama ini. Senin besok saja ada dua kabupaten akan laksanakan fit and propertes. Nanti saja selesai gelombang pertama batu kita bicarakan gelombang kedua,”tukasnya.
Diketahui pasca pengumuman hasil sepuluh besar, sejumlah LSM dan Ormas dari Kotamobagu beberap waktu lalu melayangkan laporan keberatan atas hasil kerja dari tim seleksi KPU Kotamobagu yang dipimpin Efendy Abdul Kadir Ketua LPKEL Reformasi.
Peliput Hasdy Fattah
CITIZEN JOURNALIST : Memberi ruang kepada Anda melaporkan peristiwa disekitar Anda baik kegiatan sosial, kegiatan kelompok, organisasi atau kritik terhadap pelayanan publik Dll. Kirim beritanya (disertai foto objek, atau pengirim), ke email : redaksitotabuan@gmail.com | pengirim disertai alamat dan nomor contal | seluruh isi berita jadi tanggung jawab pengirim.