TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU–Wali kota Kotamobagu Tatong Bara melantik dan pengambilan sumpah sejumlah pejabat eselon dua dilingkup pemerintah kota Kotamobagu Senin (9/3/2015).
Pelantikan yang dilakukan di aula kantor wali kota itu, disaksikan sejumlah para PNS dan para undangan. Ada beberapa nama, yang memang sejak awal diprediksi menduduki jabatan baru. Seperti Agung Adaty yang sebelumnya menjabat sekretaris KPU Kotamobagu kini dipercayakan menjabat, Kadis Perhubungan kominfo. Begitu juga dengan, Bambang Ginoga yang sebelumnya menjabat kepala tata praja, dipercayakan menjabat sebagai kepala dinas tata kota menggantikan Alex Saranaung yang dipercayakan menjabat sebagai Kepala Inspektorat.
Namun, dari beberapa nama pejabat eselon dua, yang dilantik, terdapat nama Abdullah Mokoginta dan Devy Rumondor. Dua pejabat itu kini, di tempatkan di dinas sosial sebagai staf. Abdullah yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis DPPKAD digantikan Rio Lombone. Begitu juga dengan Devy Rumondor yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB digantikan Sitt Rafiqa Bora.
Abdullah Mokoginta usai pelantikan mengatakan tak ada masalah terkait penempatan dirinya sebagai staf. Menurutnya, sebagai birokrat harus berani terima tentang penempatan tersebut. “Tentu apa yang menjadi keputusan harus diterima. Dan itu hak preoregatif dari wali kota,” kata Abdullah saat di wawancarai wartawan.
Namun meski sudah ditempatkan menjadi staf, akan akan tetapi kata dia, tetap akan bekerja. Bahkan dia menegaskan sewaktu-waktu diminta untuk membantu tugas di bekas dinasnya, tentu akan selalu siap.
“Tentu akan siap membantu ketika itu diminta. Kan kita juga PNS Pemkot. Saya juga mengucapkan terima kasih ke teman-teman media yang sudah membantu tugas PPKAD salama ini. Ini tentu tidak lepas dari kemintraan. Saya harapkan ini terus terjaga,” kata dia sambil meminta pamit ke wartawan.
Rolling jabatan ini pasca diumumkan hasil lelang jabatan. Hasil lelang jabatan yang dilakukan oleh panitia seleksi (Pansel) memunculkan tiga nama.
Namun, informasi dari berbagai sumber, dilengserkannya, Abdullah sudah menjadi rencana karena terkait kasus tidak terbayarnya beberapa pekerjaan proyek tahun anggaran 2014 lalu sebesar 5.7 miliar yang kini menjadi hutang Pemkot. Namun, sebelumnya Wali kota Kotamobagu Tatong Bara telah menegaskan, kalau rolling ini, sudah sesuai dengan aturan dan hasil seleksi lelang jabatan yang dilakukan Pansel. Di mana, kata wali kota, tidak ada intervensi terkait rolling kali ini.
Untuk beberapa nama yang mendaftar dijabatan DPPKAD, yakni, Inontat Makalalag, SE, Rio Lombone, S.STP, MH dan Drs Sofyanto M.Si. Sedangkan untuk jabatan Inspektorat yakni Abdullah Mokoginta SH, M.Si, Alex Saranaung SP, Msi dan Moh. Emba Lobufd SH. (Has)