TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Penyambutan pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Meiddy Makalalag-Syarifuddin Mokodongan Jumat (23/8), terus ramai di media sosial. Pasangan yang disapa Mesra ini, diusung Nasdem dan PPP. Menariknya atribut PDI Perjuangan ikut meriahkan suasana konvoi tersebut.
Ketua Bappilu DPC PDI Perjuangan Kotamobagu Maikel Pakasi menyakini, bahwa atribut PDIP yang di bawa saat penjemputan bukanlah kader PDI Perjuangan bahkan pengurus struktural.
“Atribut PDIP yang terlihat di konvoi pasangan Mesra itu, di bawa oleh simpatisan, bukan kader apa terlebih pengurus,” kata Maikel Sabtu 24 Agustus 2024.
Maikel meyakini, tidak ada kader PDI Perjuangan yang ikut dalam konvoi tersebut. Sebab, jika mereka kader bahkan pengurus struktural tidak mungkin ikut dalam konvoi.
“Sekali lagi, itu hanya loyalis Meiddy saja ikut berkonvoi. Kami juga tidak tahu atribut PDIP yang di bawa, diambil dari mana. Bagi kader PDIP itu biasa saja,” sambungnya.
Momen penyambutan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Meiddy Makalalag-Syarifuddin Mokodongan menjadi perhatian warga Kotamobagu.
Pasangan yang diusung Nasdem dan PPP ini, dijemput di gerbang masuk Kotamobagu tepatnya di Kelurahan Mongkonai.
Selain atribut PDIP, kuva tampak atribut Nasdem ikut dibawa masa pendukung.
Pasangan ini resmi memboyong dua SK dukungan setelah resmi diterima di Jakarta dan tinggal menunggu untuk didaftarkan di KPU manti.
Meiddy Makalalag sendiri diketahui merupakan kader PDI Perjuangan yang juga saat ini sebagai Ketua DPRD. Bahkan Mekal singkatan Meiddy Makalalag, dipercayakan sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kotamobagu yang pada Pileg lalu, meraih suara terbanyak dan ditetapkan sebagai Caleg terpilih dari Dapil Kotamobagu Selatan.
Namun belakangan, Dia tidak mendapat mandat dari DPP untuk maju. Kabarnya, dukungan itu diberikan ke Wakil Ketua DPC Nayodo Koerniawan. (*)