TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Jelang bulan suci Ramadan harga bumbu dapur di Pasar Tradisional
Kotamobagu mengalami kenaikan. Kenaikan tertinggi terjadi pada bawang putih 50 ribu perkilo dari 35 ribu harga sebelumnya.
Menurut para pedagang, kenaikan harga bawang putih ini terjadi sejak tiga pekan terakhir ini. Jika sebelumnya harga bawang putih 35 ribu perkilo, kini dijual menjadi 50 ribu perkilogramnya.
Kenaikan ini terjadi diakibatkan stok bawang putih kurang karena banyak petani yang gagal panen. Untuk mendapatkan bawang putih, pedagang mendatangkan dari Surabaya.
“Kenaikan ini terjadi karena petani gagal panen, sehingga stok kurang sementara permintaan masyarakat meningkat jelang bulan suci ramadhan,” kata Iwan salah satu pedagang.
Tingginya permintaan masyarakat jelang bulan suci Ramadan,sehingga harga bumbu dapur di beberapa pasar tradisional seperti Pasar 23 Maret, Pasar Serasi, Pasar Poyowa mengalami kenaikan.
Kepala Dinas Perdindustrian Perdagangan Herman Arai mengatakan, pemerintah akan terus memantau lonjakan harga kebutuhan pokok, apaterlebih menjelang bulan Ramandan.
“Yang pasti pemerintah tetap menjamin kebutuhan bahan pokok. Apaterlebih menjelang bulan Ramadan,” kata Herman.
Penulis: Nanang