TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Enam anggota DPRD Kotamobagu yang tergabung dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) kini jadi pembicaraan. Pasalnya, mereka diduga kuat, secara beramai-ramai melakukan aksi “pembobolan” Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2015.
Keenam anggota DPRD itu yakni Ahmad Sabir, Arman Adati, Anugerah Begie Chandra Gobel, Bob Paputungan, Adityo Pantas, serta Alfrits Nelson Paat.
Keenam kader PAN itu ke Bali dalam rangka menghadiri acara partai Musyawarah Nasional (Munas) namun diduga menggunakan dana APBD.
Bocoran data yang didapat jika keenam anggota DPRD itu mengambil dana SPPD dari pihak Sekretariat DPRD, selang hari Senin (23/02) atau Selasa (24/02) lalu. Setelah masing-masing mengantongi dana perjalanan dinas, mereka pun take off menuju Pulau Dewata melalui Bandara Sam Ratulangi Manado pada Rabu (25/02) kemarin.
Keberangkatan enam kader PAN ke Bali, terkesan buru-buru. Sebab, puncak pelaksanaan Munas dijadwalkan baru akan digelar pada hari Sabtu (28/02).
Sekretaris DPRD Dolly Zulhadji mengakui kalau Ahmad Sabir dkk itu memakai dana SPPD, guna memperlancar perjalanan mereka ke Bali.
“Iya, mereka berenam ada tugas ke Bali. Saya sudah ingatkan, supaya mereka harus mempertanggungjawabkan perjalanannya dengan kegiatan terkait Dewan. Bukan kegiatan partai. Sebab, kalau kegiatan partai, maka mereka sendiri yang harus tanggung biayanya. Tidak boleh diambil dari pos perjalanan dinas,” ujar Dolly.
Sayangnya, upaya konfirmasi kepada Ahmad Sabir yang juga dikenal selaku Ketua Dekot, tidak membuahkan hasil. Berulangkali dihubungi melalui telepon selularnya di 0813565889xx, tidak sekalipun diterima yang bersangkutan, meski terdengar nada panggil alias dalam kondisi aktif.
Hanya ketua fraksi, yakni Arman Adati, yang memberikan respon sewaktu dihubungi di ponselnya. “Iya, saat ini saya sedang OTW (on the way) ke bandara, karena akan ke Bali,” jawabnya. Dalam rangka ikut Munas PAN? “Iya,” singkat dia. (Has)
