TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Memasuki musim penghujan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu mengimbau agar warga mewaspadai beberapa jenis penyakit yang rentan datang pada musim hujan seperti demam berdarah, diare dan muntah-muntah.
Dari data yang dihimpun, pada tahun ini, jumlah kasus DBD mencapai 25 orang yang terserang DBD.
“Jadi bagi warga masyarakat, untuk mewaspadai DBD. Apa terlebih memasuki musim penghujan,” kata Kadis Kesehatan Kotamobagu Haris Mongilong.
Kendati demikian lanjutnya, jumlah kasus yang terjadi pada tahun ini menurun bila dibandingkan pada tahun 2016. Haris menjelaskan, bahwa pada tahun lalu, terjadi 128 kasus DBD di Kotamobagu.
Haris menambahkan, Ia juga meminta agar masyarakat terus menjaga kebersihan lingkungan dan rutin memberantas sarang nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi virus utama penyebar penyakit ini.
“Penyebab utama DBD bisa dikarenakan kebersihan lingkungan yang tidak terjaga. Maka dari itu untuk mengantisipasi warga diharapkan bisa mengubur sampah plastik, botol ataupun bahan yang dapat meyebabkan genangan air dan rutin membersikan bak mandi atau tong penampungan,” tuturnya.
Bagi warga yang terkena gejala DBD agar bisa segera dibawah ke Rumah Sakit untuk dilakukan pertolongan sebelum bertambah parah. Serta segera melaporkan ke Dinas Kesehatan untuk dilakukan pengasapan atau fogging di wilayah yang ditemukan kasus tersebut, tandasnya. (**)
