TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Tahapan lelang jabatan tinggi pratama lingkungan pemkot Kotamobagu mulai digulir. Di hari pertama tes wawancara sekaligus pemaparan makalah, Delapan peserta mulai ambil bagian. Para peserta satu persatu diwawancarai soal inovasi serta kemampuan untuk memenej jika terplihi memimpin satu SKPD.
Menurut Plt Kepala Badan Kepegawain Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kotamobagu, Sahaya Mokoginta seleksi ini merupakan tahapan yang akan dilalui semua peserta yang mendaftar dalam lelang jabatan. “Jadi makalah yang disusun wajib dipaparkan di hadapan panelis,” tuturnya Senin (9/10).
Pada hari pertama seleksi wawancara, Delapan peserta yang mulai diwawancarai oleh Lima panelis yang disiapkan. Sahaya menjelaskan,Lima panelis yang disiapkan itu yakni Sekretaris Daerah Kotamobagu Adnan Masinae, Sekretaris daerah Bolmong Tahlis Gallang, Asisten II Pemkot Kotamobagu Narun Gilalom, dari kalangan akademisi Arudji Mongilong, serta dari kalangan pers memwakil wartawan.
Dalam seleksi wawancara setiap peserta memakan waktu hingga dua jam.
Plt Kadis Perhubungan Nasli Paputungan yang merupakan salah satu peserta mengaku, makalah yang ia susun semua ditanya oleh para panelis. Mulai dengan manajemen, inovasi untuk mendapatkan PDA, serta inovasi lainnya.
“Pokoknya apa yang disusun di makalah semua ditanya oleh panelis,” kata Nasli usai ikut seleksi wawancara.
Kendati demikian, semua apa yang ditanya para penelis semua bisa dijawab, tambahnya.
Terpisah Ketua tim seleksi Plt Sekda Kotamobagu Adnan Masinae mengaku, kemampuan para peserta semua di atas rata-rata. Adnan sendiri belum bisa memutuskan siapa yng layak. Sebab tahapan masih sedang berlangsung. “Yang pasti semua peserta bagus,” kata Adnan.
Dengan demikian mereka yang lolos dalam tahapan seleksi wawancara akan masuk ke tahapan selanjutnya yakni tes assemen di BKN.(**)