• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, November 16, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Dampak Kemarau Harga Tomat Naik

Redaksi by Redaksi
25 Oktober 2015
in Ekbis, Kotamobagu
0
Dampak Kemarau Harga Tomat Naik
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JpegTOTABUAN.CO KOATAMOBAGU–Musim kemarau yang berkepanjangan memiliki dampak yang cukup besar di sektor pertanian,imbasnya harga bahan-bahan pokok mulai naik seiring dengan kurangnya pasokan dari para petani untuk para pedagang.

Pantauan totabuan.co di pasar Serasi Kotamobagu, beberapa harga sembako mulai beranjak naik, seperti Tomat sebelumnya hanya 7 ribu perkilonya sekarang mencapai 20 ribu perkilo.

“Sebenarnya harga normal tomat cuma 5 ribu per kilo, tapi sekarang harganya 20 ribu per kilo” ungkap Hapsa Barise, pedagang di pasar Serasi.
Hal tersebut dilakukannya karena pasokan dari petani sangat terbatas dikarenakan musim kemarau yang melanda daerah Bolmong Raya beberapa bulan terakhir ini.

“Kemungkinan harga akan terus naik karena pasokan terus berkurang karena musim kemarau” terangnya.

Hal yang sama diungkapkan Masni Mokodompit. Ia mengaku kenaikan harga Tomat sangat drastis karena kesulitan dalam mendapat pasokan yang lebih dari petani.

“Apa boleh buat pedagang terpaksa naikan harga sembako termasuk tomat karna stok dari petani cuma sedikit yang kami dapat,” ungkapnya.

Selain Tomat, bahan kebutuhan pokok lainnya seperti bawang merah yang sebelumnya 18 ribu per kilo, kini naik hampir dua kali lipat, yakni sebesar 24 ribu per kilonya. (Rez)

Tags: kemaraupasarpedagang
Previous Post

Pemkab Bolmong Utus Empat Orang Ikut Bela Negara

Next Post

PNS Kotamobagu Masih Sulit Mendaftar PUPNS

Next Post
PNS Kotamobagu Masih Sulit Mendaftar PUPNS

PNS Kotamobagu Masih Sulit Mendaftar PUPNS

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Tiga Kafe di Kotamobagu Terbukti Langgar Aturan
Kotamobagu

Tiga Kafe di Kotamobagu Terbukti Langgar Aturan

by Redaksi
16 November 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Operasi penegakan Peraturan Daerah yang dilakukan Satpol PP Kota Kotamobagu bersama tim gabungan pada Sabtu malam menyingkap...

Read moreDetails
Bupati Yusra Alhabsyi Lepas Atlet Bolmong ke Porprov Sulut 2025

Bupati Yusra Alhabsyi Lepas Atlet Bolmong ke Porprov Sulut 2025

16 November 2025
Tiga Penyuluh Bolmong Raih Penghargaan Kementan RI 2025

Tiga Penyuluh Bolmong Raih Penghargaan Kementan RI 2025

15 November 2025
Kecamatan Lolak Tertinggi dengan Luas Tanam Jagung 

Kecamatan Lolak Tertinggi dengan Luas Tanam Jagung 

15 November 2025
Satpol PP “Sapu Bersih” Pedagang  Kumabal di Pasar 23 Maret Kotamobagu

Satpol PP “Sapu Bersih” Pedagang  Kumabal di Pasar 23 Maret Kotamobagu

15 November 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.