TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Seusai melaksanakan agenda reses di rumah jabatan Wali Kota Kotamobagu, Kamis (16/10/2025), Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Utara, Cristina Eugene Paruntu (CEP), melanjutkan kunjungannya ke rumah Sekretaris DPD Partai Golkar Kotamobagu, Herdy Korompot, di Desa Pontodon, Kecamatan Kotamobagu Utara.
Kehadiran CEP yang juga merupakan Anggota Komisi VI sekaligus anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu disambut hangat oleh jajaran kader Partai Golkar Kotamobagu. Terlihat hadir sejumlah pengurus partai, termasuk empat pimpinan kecamatan (PK), serta tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan ibu-ibu simpatisan yang ikut meramaikan suasana.
Kunjungan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan itu menjadi sorotan tersendiri di kalangan internal Golkar. Pasalnya, kehadiran Ketua DPD Golkar Sulut di kediaman Herdy Korompot—yang akrab disapa HK—dinilai sarat makna politik.
Beberapa kader partai yang hadir menilai, langkah CEP menyambangi rumah sekretaris DPD tersebut bisa dibaca sebagai sinyal kuat menjelang Musyawarah Daerah (Musda) DPD Golkar Kotamobagu.
Apalagi, Herdy Korompot belakangan disebut-sebut siap maju bertarung dalam bursa calon ketua DPD Golkar Kotamobagu. Dukungan terhadapnya mulai mengalir dari sejumlah kader di tingkat kecamatan maupun kelurahan.
Meski tidak ada pernyataan resmi yang disampaikan CEP terkait dinamika Musda, namun kunjungan tersebut memberikan kesan politik yang kuat. Banyak yang menilai, kehadiran CEP ke rumah HK memberi legitimasi moral dan simbolik bagi salah satu figur penting di tubuh Partai Golkar Kotamobagu itu.
“Kedatangan Ibu Ketua (CEP) ke rumah Pak Herdy tentu menjadi kebanggaan bagi kader di Kotamobagu Utara. Ini juga menunjukkan hubungan yang solid antara pengurus provinsi dan kota,” ujar salah satu kader Golkar yang hadir.
Dalam kesempatan itu, CEP tampak berbincang santai bersama Herdy Korompot dan sejumlah kader. Beberapa topik yang dibicarakan seputar konsolidasi organisasi, penguatan struktur partai di tingkat bawah, hingga strategi menghadapi agenda politik mendatang, termasuk Pilkada dan Pemilu legislatif.
Suasana akrab terlihat sepanjang pertemuan. CEP bahkan sempat menyapa masyarakat yang berkumpul di halaman rumah dan menekankan pentingnya soliditas serta kebersamaan di tubuh Partai Golkar.
Meski tidak menyinggung secara terbuka soal Musda, kunjungan CEP ke kediaman HK tetap meninggalkan pesan politik yang dalam. Banyak pihak menilai, momen tersebut merupakan bentuk pengakuan dan kedekatan antara pimpinan provinsi dan salah satu figur potensial di daerah.
Dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan Musda DPD Golkar Kotamobagu, kunjungan ini dipandang sebagai langkah strategis dalam menjaga soliditas partai berlambang pohon beringin di wilayah Bolaang Mongondow Raya. (*)