TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Dinas pendidikan Kota Kotamobagu melansir, dari 2.432 Siswa yang terdaftar Ujian Nasional (UN), 52 diantaranya dinyatakan tidak ikut sedangkan 1 siswa tercatat sakit.
Kepala dinas pendidikan Rukmi Simbala, menjelaskan sejak hari pertama hasil laporan dari kepala sekolah ada 53 Siswa yang tidak ikut. “Yang tidak ikut 53. Diantara 52 tidak ada keterangan, sedangkan 1 siswa dikabarkan sedang sakit,” kata Rukmi menjelaskan Kamis 5 Mei 2017.
Rukmi mengharapkan siswa yang tidak mengikuti UN bisa ikut UN susulan sepanjang ada surat keterangan yang dapat dipertanggungjawabkan terkait alasan tidak ikut UN. “Ini kan program wajib belajar 9 tahun, kami ingin anak-anak harus bisa ikut UN,” lanjutnya.
Sedangkan untuk siswa yang sedang sakit, dinas pendidikan akan siap memfasilitas untuk mengerjakan UN di rumah sakit. Rukmi mengatakan, pada prinsipnya Dinas Pendidikan siap memfasilitasi siswa yang melaksankan UN.
Penulis: Nanang