TOTABUAN.CO — Pada bulan Oktober 1962, seorang astronot bernama Wally Schirra membidik tampilan bumi dari ruang angkasa. Saat itu ia menggunakan kamera Hasselblad dan lensa Zeiss untuk mengambil foto-foto dalam misinya mengorbit ke luar angkasa, yang disebut misi Mercury-Atlas 8 (MA-8).
Lebih dari 50 tahun kemudian, kamera unik itu terjual di sebuah acara lelang dengan harga US$ 275 ribu atau sekitar Rp 3,3 miliar. Harga itu dua kali lipat dari perkiraan awal. Lelang ini berlangsung pada pekan lalu di Galeri RR Auction Boston, Amerika Serikat.
Namun sayang, mengutip laman Daily Mail, Rabu (26/11/2014), kamera ini berhasil terjual kepada pembeli yang tidak disebutkan namanya. Kamera antik ini sendiri merupakan seri Hasselblad 500c, yang mana terkenal akan kemampuannya yang andal dan dipuja banyak fotografer profesional.
Hasselblad 500c adalah kamera medium format yang dibuat di Gothenburg, Swedia. Kamera ini juga sempat digunakan selama misi program Apollo ketika manusia mendarat di bulan. Schirra dilaporkan membeli kamera itu di toko kamera Houston pada tahun 1962 dan kemudian membawanya ke NASA untuk menjalankan misi MA-8.
MA-8 adalah misi luar angkasa berawak kelima Amerika Serikat. Schirra mengorbit dari bumi untuk keenam kalinya menggunakan pesawat ruang angkasa Sigma 7 selama penerbangan 9 jam untuk menguji fitur engineering.
Pada misinya yang ketiga, Schirra mengambil foto-foto di atas California, dan pada misinya yang keenam ia memotret bumi di atas wilayah Amerika Selatan.
sumber : liputan6.com