• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Oktober 31, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Kabar Dunia

Reruntuhan kota kuno ini diyakini bekas taman bermain raksasa

Redaksi by Redaksi
20 Desember 2014
in Kabar Dunia
0
Reruntuhan kota kuno ini diyakini bekas taman bermain raksasa
0
SHARES
14
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Zimbabwe Raya yang berjarak 30 kilometer dari Kota Masvingo adalah reruntuhan kota kuno yang dulunya merupakan ibukota Kerajaan Zimbabwe. Kerajaan ini merupakan perwujudan kebudayaan kuno yang menempati wilayah sabana seluas 722 hektar dari tahun 1100 hingga 1400.

Zimbabwe Raya diperkirakan sudah berumur 900 tahun. Diperkirakan dulunya situs ini merupakan titik pusat kerajaan. Wilayah sekitarnya dikelilingi tembok setinggi lebih dari lima meter, semuanya dibuat tanpa bahan semen atau campuran beton. Reruntuhan monumen raksasa ini disebut sebagai struktur terbesar dan tertua yang pernah ditemukan di bagian selatan Afrika.

Dulunya wilayah ini merupakan daerah yang kaya akan bahan tambang emas dan karenanya menjadi pusat perekonomian dan aktivitas warga pada zaman itu.

Dilaporkan CNN, sejumlah legenda menyebutkan kalau situs ini merupakan tempat ‘bermain’ para raksasa. Tetapi penelitian lebih lanjut membuktikan bahwa situs ini merupakan buatan manusia, yaitu bangsa kulit hitam.

Situs yang dulunya merupakan wilayah negara Rhodesia ini sempat menjadi sumber pertikaian. Rasisme dan diskriminasi terhadap warga kulit hitam yang saat itu masih tumbuh subur mengakibatkan pemerintah Rhodesia menolak mengakui kalau struktur raksasa dengan arsitektur megah yang dibuat dengan teknologi tergolong sangat maju untuk zamannya itu dibuat oleh orang-orang kulit hitam.

Ketika negara Rhodesia melepaskan diri dari persemakmuran Inggris, negara ini berubah nama menjadi Zimbabwe, sebuah kata yang berasal dari bahasa Shona, terinspirasi dari tembok raksasa yang mengelilingi reruntuhan Zimbabwe Raya.

Sampai sekarang belum dapat dipastikan kenapa situs ini ditinggalkan oleh 18.000 warga (menurut perkiraan) yang bermukim di sekitarnya. Sejumlah teori yang dikemukakan para ahli meliputi persediaan sumber daya alam yang semakin menipis, kondisi politik, sampai perubahan iklim.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Agar Tak Tertipu Beli Cokelat Murahan

Next Post

Jokowi, Kado Natal bagi 4,9 Juta Warga NTT

Next Post
Jokowi, Kado Natal bagi 4,9 Juta Warga NTT

Jokowi, Kado Natal bagi 4,9 Juta Warga NTT

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Ketika Malam di Muntoi Timur Diterjang Air Bah
Bolmong

Ketika Malam di Muntoi Timur Diterjang Air Bah

by Redaksi
30 Oktober 2025
0

Malam itu, Rabu (29/10), hujan turun deras di Desa Muntoi Timur, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow. Hujan yang semula...

Read moreDetails
Bupati Yusra Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Desa Muntoi Timur dan Lobong

Bupati Yusra Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Desa Muntoi Timur dan Lobong

30 Oktober 2025
8.269 Siswa di Bolmong Terima Seragam Sekolah Gratis

8.269 Siswa di Bolmong Terima Seragam Sekolah Gratis

30 Oktober 2025
Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan di Bolmong. Ribuan Rumah Terendam dan Jembatan Putus

Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan di Bolmong. Ribuan Rumah Terendam dan Jembatan Putus

30 Oktober 2025
Duka di Tepi Sungai Muntoi

Duka di Tepi Sungai Muntoi

30 Oktober 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.