TOTABUAN.CO — Oscar Desano, pramugara pesawat AirAsia QZ 8501 yang hilang di sekitar perairan Kalimantan dan Belitung beberapa bulan sebelumnya pernah menulis tentang tragedi pesawatMalaysia Airlines MH17 yang ditembak jatuh di Ukraina. Dalam akun media sosialnya, ia menyampaikan rasa belasungkawa atas tragedi yang menimpa pesawat tersebut.
“Saya turut berbelasungkawa atas hilangnya MH17 milik Malaysia Airlines. Ini merupakan dua tragedi besar yang menimpa maskapai tersebut dalam satu tahun. Saya juga turut berduka cita, semoga semua korban dapat beristirahat dengan damai. Saya harap segalanya baik-baik saja terutama untuk perusahaan Malaysia Airlines. Amin,” tulis Oscar dalam akunnya pada 17 Juli lalu, seperti dilansir koran Daily Mail, Senin (29/12).
Dalam akun media sosial Twitternya, pada 25 Desember ia menulis sedang bersantai di sebuah tempat berendam dengan seorang temannya. Ia juga menuliskan selamat Natal bagi semua temannya yang merayakan.
Oscar juga sempat mengunggah foto dirinya memakai tanda identifikasi AirAsia. Pihak Malaysia Airlines (MAS) sendiri dalam akun twitternya @MAS menyampaikan doa mereka kepada semua penumpang yang ada di pesawat AirAsia QZ8501.
Oscar Desano merupakan satu dari tujuh awak kabin yang ikut dalam pesawat AirAsia QZ 8501 yang hilang Minggu kemarin. Pesawat itu hilang kontak sekitar pukul 06.24 WIB. Pesawat tipe Airbus A320 tersebut membawa 155 penumpang dengan 7 awak kabin, sehingga ada 162 orang yang ikut dalam pesawat tersebut.
sumber : merdeka.com