• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Juli 14, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Kabar Dunia

Buat lelucon tentang Ebola, seluruh penumpang pesawat panik

Redaksi by Redaksi
10 Oktober 2014
in Kabar Dunia
0
Buat lelucon tentang Ebola, seluruh penumpang pesawat panik
0
SHARES
10
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Seorang warga Amerika membuat panik penumpang, kru pesawat, hingga petugas keamanan saat dirinya membuat gurauan bahwa ia telah terjangkit virus mematikan Ebola. Lelucon tersebut, diucapkannya sebelum pesawat dari Philadelphia menuju Punta Cana, Republik Dominika mendarat.

Penumpang yang belum diketahui identitasnya tersebut berteriak di dalam pesawat bahwa dirinya habis bepergian dari Afrika. Gurauannya tersebut diucapkan saat penumpang lain tengah sibuk memasukkan barang bawaan ke dalam bagasi pesawat.

“Saya habis dari Afrika. Saya terkena Ebola,” ujarnya, seperti dikutip Mashable, Jumat (10/10).

Kejadian tersebut juga terekam oleh penumpang lain dan diunggah ke Youtube. Dalam video tersebut, tampak sejumlah petugas medis dengan seragam lengkap dan helm pelindung mengevakuasi pria tersebut.

Saat akan dievakuasi, pria tersebut akhirnya mengaku, dia tidak habis bepergian dari Afrika. Setelah menjalani sejumlah pemeriksaan, terbukti pria tersebut tidak terjangkit Ebola.

“Saya ada di industri ini selama 36 tahun, dan saya pikir pria tersebut adalah orang idiot,” kata kru pesawat kepada penumpang lainnya.

Sejak diunggah Kamis (9/10), video berjudul ‘Ebola Scare on US Airways Flight 850 from Philadelphia to Punta Cana – October 8th 2014’ telah ditonton lebih dari
1.194.828 kali.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

 Permintaan Semen Naik 9,7 Persen

Next Post

Polisi Mengamuk, Setrum Mahasiswa dan Pukuli Wartawan

Next Post
Polisi Mengamuk, Setrum Mahasiswa dan Pukuli Wartawan

Polisi Mengamuk, Setrum Mahasiswa dan Pukuli Wartawan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Ternyata Cukong Oboy Diduga Buronan Mabes Polri
Bolmong

Ternyata Cukong Oboy Diduga Buronan Mabes Polri

by Redaksi
13 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG --Aktivitas PETI di Perkebunan Oboy Desa Pusian Kecamatan Dumoga Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus dikait-kaitkan dengan dua pengusaha...

Read moreDetails
Pasar Inobonto Jadi Titik Awal Gerakan Pasar Murah

Pasar Inobonto Jadi Titik Awal Gerakan Pasar Murah

13 Juli 2025
PETI Oboy Pusian Kembali Telan Korban

PETI Oboy Pusian Kembali Telan Korban

13 Juli 2025
Besok, Pemkab Bolmong Kucur 10 Ton Beras Untuk Seribu KK

Besok, Pemkab Bolmong Kucur 10 Ton Beras Untuk Seribu KK

13 Juli 2025
Pemkab Bolmong Dukung Gerakan Ayah Teladan

Pemkab Bolmong Dukung Gerakan Ayah Teladan

12 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.