TOTABUAN.CO — Penduduk Filipina terancam akan diserang Topan Hagupit yang berkecepatan tinggi. Badan Astronomi dan Geofisika Filipina, PAGASA, memperkirakan Topan Hagupit akan tiba di wilayah Filipina pada Sabtu (6/12) malam.
Topan Hagupit datang dari barat Samudera Pasifik dan diproyeksikan tiba di provinsi Samar Timur atau Utara Samar. Badai diperkirakan untuk melewati utara kota Tacloban, yang diporak-porandakan oleh Topan Haiyan tahun lalu.
“Para pejabat kota pesisir di Legazpi harus mengevakuasi sekitar 75.000 sebelum Topan Hagupit tiba,” ujar Walikota Noel Rosal seperti yang dilansir CNN, Jumat (5/12/2014).
“Ada bahaya bahwa akan ada hujan lebat selama sekitar empat jam dan saya sangat, sangat khawatir pada saat ini,” kata Rosal.
Taifun Hagupit Taifun Hagupit
Badai Hagupit sempat menghilang, namun kemudian kembali dan berubah status menjadi topan super pada Jumat. Pada Jumat malam, topan itu melaju dengan itu membawa angin berkecepatan 240 kilometer per jam.
Diprediksikan badai akan bergerak ke arah barat laut setelah tiba di negara kepulauan ini. Topan Hagiput diperkirakan akan melewati selatan Manila. PAGASA memproyeksikan badai akan melewati Filipina pada hari Rabu.
Hagupit, nama yang digunakan oleh Organisasi Meteorologi Dunia, berarti “cambuk” di Filipina. Di Filipina sendiri, Topan Hagupit menggunakan nama “Ruby”.
sumber : metrotvnews.com