• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Agustus 1, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Internasional

Lukisan ‘Mona Lisa Muda’ Dipamerkan di Singapura

Redaksi by Redaksi
17 Desember 2014
in Internasional
0
Lukisan ‘Mona Lisa Muda’ Dipamerkan di Singapura
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Potret Mona Lisa lebih muda — yang menurut pemiliknya dilukis oleh Leonardo Da Vinci sebelum lukisannya yang lebih terkenal– dipamerkan. Karya tersebut dimunculkan untuk umum kali pertama di Singapura.

Para pemilik lukisan ini mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan ahli dan analisis mengukuhkan bahwa Da Vinci melukis karya ini 10 tahun sebelum melukis versi Mona Lisa yang lebih terkenal itu. Namun keaslian lukisan itu diperdebatkan.

“Lukisan tersebut hanyalah salinan yang belum rampung, dan tidak lebih dari itu,” ungkap Ahli Da Vinci Profesor Martin Kemp seperti dimuat BBC, Rabu (17/12/2014).

Profesor Kemp menambahkan, kenyataan bahwa lukisan Mona Lisa muda dipamerkan di Singapura dan tidak dipamerkan di museum seni yang lebih serius mempunyai arti tersendiri.

Yayasan Mona Lisa di Swiss, yang menangani lukisan versi awal tersebut mengatakan bukti sejarah, pendapat ahli-ahi lain, penanggalan karbon dan uji ilmiah lanjutan mengukuhkan keaslian lukisan.

Yayasan mengutarkan Da Vinci membuat lukisan pada 1503, 10 tahun lebih awal dibanding Mona Lisa, tetapi tidak sampai rampung.

Kini karya seni itu kemudian dimiliki oleh seorang aristokrat Inggris pada akhir 1770-an.

sumber : liputan6.com

Tags: texs
Previous Post

DVI Polri Masih Teliti 23 Tulang di Rumah Pembunuh TKW di Medan

Next Post

Sistem Rekrutmen CPNS Mirip TNI-Polri

Next Post
Sistem Rekrutmen CPNS Mirip TNI-Polri

Sistem Rekrutmen CPNS Mirip TNI-Polri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik
Bolmong

PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik

by Redaksi
30 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG – Upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mendapat dukungan dari PT Xinfeng Gemah Semesta. Perusahaan...

Read moreDetails

Pemkab Bolmong Mulai Gunakan TPS Bantuan PT KIMONG

29 Juli 2025
Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

29 Juli 2025
Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

29 Juli 2025
Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

29 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.